Rabu, 16 Maret 2011

si bungsu yang jadi inspirasiku

"rumahnya dmna??"
"di depan kampus UG2 kak"
"eh,,ga usah panggil kak,,"
"ehm...iya...(dalamhati)kak"

Itulah awal perkenalan kami. namanya RAMLAH. biasa dipanggil amma dan sampai sekarang aku manggilnya amm *lebihkerennn*
ternyata dia seumuran adikku. baru kali ini ketemu orang yang lebih muda ditempat kerja, selama ini baik disekolah, di kampus bahkan d organisasi sekalipun aku yang paling muda. hmmmm...
Orangnya kurusan, jerawatan, ditambah kacamata super tebalnya yang sebenarnya menutupi wajah cantiknya.supel juga ternyata walau awalnya terkesan jutek. kata teman kantor lainnya amm itu sensian, kalo lagi didepan amm jangan ngomong yang jorok, dia juga ga mau makan/minum satu piring atau gelas sama orang lain.
hmmmm...anak yang aneh. berbeda 180derajat denganku yang suka sembarangan makan dan minum dari orang lain.

Ituuu 2 tahun laluuu...
sekaraaang...amm jauuuuuuh beda.
dia tetap amm yang dulu, tapi lebih baik, secara fisik banyak berubah, selain itu dia ga jijik lagi kalo bertukar sedotan ataupun sendok bahkan makan dari piring yang sama.
hahahaaa.
dan dia tidak tertutup lagi soal masalah pribadi.
*lucuuu kalo ingat reaksi amm saat pertama kali terpaksa makan sepiring*

Amm banyak memberi hal baru, usianya 2 tahun dibawahku tapi cara berfikirnya layaknya orang yg sudah hidup 50tahun lamanya.
amm bukan sainganku. dia inspirasiku.


Banyak orang datang dan pergi dalam kehidupanku, yang paling berkesan ialah dia sang sahabat. sahabat takkan pernah jauh walaupun ada jarak bermil-mil jauhnya, walaupun kita berdua tau jarak gtlo-ktg pasti akan memakan korban *muntah2* *sakitbelakang* *sakitmata* *terlambatbukaUPC* itu semua tak ada artinya utk seorang sahabat.

Amma, si bungsu yang ceroboh, si bungsu yang jadi inspirasiku.
do'a kami selalu bersamamu.
*kissHUGpoke*

11.16am
*ditengahpanasnyaUPCdanbajubengkel*